PGN Saka - PT Saka Energi Indonesia sebuah entitas korporat yang merupakan bagian dari struktur bisnis PT PGN Tbk, Subholding Gas Pertamina. Perusahaan ini mengemban peran vital dalam sektor hulu minyak dan gas bumi di Indonesia.
Sebagai anak perusahaan yang berdedikasi, PGN Saka terlibat aktif dalam kegiatan eksplorasi, eksploitasi, dan pengembangan usaha di berbagai bidang, termasuk migas, Coal Bed Methane (CBM), dan sumber energi alternatif lainnya.
Komitmen PGN Saka tidak hanya terbatas pada pengembangan bisnis, tetapi juga mencakup upaya untuk menjadi pionir dalam inovasi teknologi dan praktik berkelanjutan di sektor migas.
Dengan melibatkan diri dalam eksplorasi, PGN Saka memiliki peran strategis dalam mengidentifikasi dan mengelola cadangan minyak dan gas bumi, serta mengoptimalkan potensi energi yang dapat diperoleh dari sumber daya alam dimiliki.
Pengembangan sumber daya energi alternatif, khususnya Coal Bed Methane (CBM), menjadi fokus utama PGN Saka. Dengan penekanan pada diversifikasi sumber energi, perusahaan berusaha untuk memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan energi nasional.
Langkah-langkah inovatif seperti ini mencerminkan tanggung jawab sosial perusahaan untuk berkontribusi pada pemenuhan kebutuhan energi Indonesia secara berkelanjutan.
Visi Jangka Panjang Menghadapi Dinamika Migas Global
Keberhasilan PGN Saka Energi Indonesia tidak hanya tercermin dari kinerja operasionalnya yang cemerlang, tetapi juga dari visi jangka panjangnya dalam menghadapi dinamika industri migas global.
Dengan terus menggali potensi sumber daya alam Indonesia, termasuk CBM yang menjadi fokus utama, PGN Saka berperan aktif dalam mendukung visi energi berkelanjutan untuk masa depan.
Erry P Affandy yang menjabat sebagai Departement Head Stakeholder Relation di PGN Saka, menegaskan komitmen perusahaan dalam menjalankan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) dengan fokus yang khusus terhadap sektor lingkungan.
Langkah ini tidak hanya mencerminkan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasi, tetapi juga sejalan dengan tekad untuk melaksanakan Program Dekarbonisasi.
Program Pengembangan Masyarakat yang dijalankan oleh PGN Saka dirancang cermat untuk memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar.
Fokus pada sektor lingkungan menjadi pilihan utama sebagai bagian integral dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi secara berkelanjutan pembangunan komunitas setempat.
Upaya ini mencakup berbagai inisiatif yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melibatkan mereka secara aktif dalam proses pembangunan.
Selain PPM, PGN Saka juga memandang serius isu perubahan iklim dan berpartisipasi aktif dalam Program Dekarbonisasi.
Ini merupakan wujud nyata dari dukungan perusahaan terhadap target Net Zero Emission (NZE) 2060 dan upaya global dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Melalui langkah-langkah konkret, PGN Saka berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam menghadapi tantangan perubahan iklim.
Eksplorasi Kepemilikan dan Operasional PGN Saka di Indonesia dan Amerika Serikat
Menurut pernyataan dari Erry, PGN Saka perusahaan yang bergerak dalam sektor energi memiliki tanggung jawab mengelola sepuluh blok di Indonesia serta satu blok shale gas di Amerika Serikat.
Dari keseluruhan blok yang dikelola, enam di antaranya sepenuhnya dioperasikan oleh PGN Saka dengan kepemilikan sebesar 100%. Adapun keenam blok tersebut adalah Muriah PSC, Pangkah PSC, South Sesulu PSC, Sangkar PSC, West Yamdena Blok, dan Pekawai Blok.
Keberadaan PGN Saka dalam mengoperasikan blok-blok ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam mengelola sumber daya energi secara optimal. Kepemilikan penuh atas enam blok tersebut memberikan PGN Saka kendali mutlak terhadap kebijakan operasional, pengembangan, dan eksplorasi di dalamnya.
Penting untuk dicatat bahwa operasional di luar Indonesia juga menjadi fokus PGN Saka, terutama dengan kepemilikan satu blok shale gas di Amerika Serikat. Hal ini menunjukkan ekspansi perusahaan ke pasar internasional dan keterlibatannya dalam proyek energi global.
Melalui kepemilikan dan operasional pada berbagai blok ini, PGN Saka tidak hanya menjalankan peran penting dalam memenuhi kebutuhan energi nasional di Indonesia, tetapi juga turut berkontribusi dalam pasar energi global.
Dengan pengalaman dan kompetensinya, PGN Saka terus mengukuhkan posisinya sebagai pemain kunci dalam industri energi, inimenjawab tuntutan dan dinamika sektor energi yang terus berkembang.
Kontribusi Berharga dalam Industri Energi
Erry pada hari Senin (27/11/23), menyampaikan informasi tentang salah satu aset yang telah berhasil dikembangkan dan berproduksi, yaitu Saka Indonesia Pangkah Limited (Pangkah PSC). Berlokasi di Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur, Pangkah PSC telah menjadi pilar penting dalam sektor energi di Indonesia.
Pangkah PSC menawarkan fasilitas Offshore dan Onshore yang mendukung operasionalnya. Di dalam Onshore Processing Facility (OPF), terdapat sejumlah fasilitas krusial yang menjadi tulang punggung keberhasilan operasional Pangkah PSC.
Antara lain, Gas Processing Facility (GPF) yang bertanggung jawab untuk pemrosesan gas, Oil Treating Facility (OTF) yang menangani pemrosesan minyak, dan LPG Facility (LPGF) yang menjadi pusat pemrosesan LPG.
Fasilitas-fasilitas ini bukan hanya mencerminkan kecanggihan teknologi dalam industri minyak dan gas, tetapi juga menjadi indikator keberlanjutan operasional dan kontribusi signifikan Pangkah PSC terhadap pemenuhan kebutuhan energi di Indonesia.
Keberadaan Pangkah PSC di Gresik tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga mendukung ketahanan energi nasional.

No comments:
Post a Comment
You can comment in English or Bahasa Indonesia
No Spam !