Sekilas info: Mi Band adalah sebuah fitness tracker/activity tracker. Dimana kita sebagai penggunanya bisa mengetahui beberapa informasi seputar aktifitas harian kita, seperti jumlah langkah kaki, lama waktu tidur dan angka rata-rata detak jantung. Untuk menggunakannya harus dihubungkan dengan smartphone yang telah terinstal applikasi Mi Fit melalui bluetooth. Saat ini produk Mi Band sudah sampai versi 2.

Beberapa bulan yang lalu saya tertarik untuk membeli gelang ini karena ada diskon besar-besaran di toko langganan saya. Disamping itu juga saya sedang gencar-gencarnya jogging (diet).

Saya ingin membagikan info tentang kelebihan dan kekurangan Mi Band 2 berdasarkan pengalaman saya menggunakan Mi Band 2 ini selama beberapa bulan. Saya hanya akan mengulas beberapa poin yang menarik saja. Karena kalau dibahas secara lengkap, mungkin bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk menulisnya.

Dan ini bukan paid review. Jadi apa yang saya tulis disini adalah murni dari testimonial saya untuk Mi Band 2. Dan saya harap bisa sedikit memberi gambaran bagi Anda yang ingin memilikinya.

Adapun fitur yang disematkan di dalam Mi Band 2 adalah:

- Jam, hari, tanggal.
- Monitor langkah kaki dan kualitas tidur.
- Alarm getar (setting time lewat app Mi Fit).
- Sharing progres ke teman di Line atau Facebook.
- Membuka kunci smartphone (hanya untuk andriod versi 5.0 keatas, atau Mi 3, Mi 4, dan Redmi Note 4G).
- Notifikasi dan getar saat ada panggilan, chat dan sms masuk.


 


Bentuknya simpel

Jika Anda suka menggunakan jam tangan yang simpel (kecil, dan ringan) seperti saya, maka Mi Band 2 ini cocok untuk Anda. Layar jam akan ditampilkan dengan 2 cara ; menekan tombol pada layar, atau (ini yang saya suka) lifting hand/menggangkat tangan.

Ketika Anda mengangkat tangan untuk diarahkan ke wajah, sensornya akan bekerja dan menampilkan informasi jam, tanggal, dan hari.


Notifikasi telpon masuk, sms, dan social media

Ini juga yang membuat saya tertarik untuk membeli Mi Band 2. Adanya fitur notifikasi apabila ada panggilan masuk, sms masuk, dan notifikasi social media. Jadi, Anda bisa mengetahui siapa yang menelpon dan sms ke smartphone Anda.

Hal ini berguna saat Anda berada jauh dari smartphone atau saat ada telpon dan sms masuk ketika smartphone ada di dalam saku celana. Namun tentunya masih harus dalam jangkauan bluetooth Mi Band 2.


Anti Air

Dari informasi produk yang saya peroleh di toko, dan situs resmi Xiaomi, Mi Band 2 ini sudah bersertifikat IP 67. Jadi bisa dipakai untuk mandi dan berenang. Namun saya belum pernah membawa gelang ini kedalam kolam renang. Untuk dibawa mandi, Mi Band 2 aman-aman saja.


Murah



Ketika itu di awal tahun 2017, saya beli gelang ini saat promo $21 atau sekitar Rp 280.000. Ketika itu di Indonesia masih di bandrol di harga 400-500 ribuan. Namun hasil searching saya di Mataharimall.com mendapati Mi Band 2 sudah ada dikisaran harga Rp 379.000 (Gambar diatas; harga per 19 Desember 2017).

Harga tersebut bisa saja berubah seiring waktu dan seiring dengan perkembangan produk-produk tracker band. Anda bisa cek harga terbaru Xiaomi Mi Band 2 di MatahariMall di [link ini].


Penghitung waktu tidur yang akurat


Mi Band 2 saya beri nilai 9 untuk hal ini. Karena bisa menghitung waktu tidur dengan sangat baik. Ada 2 waktu tidur yang dicatat oleh sensornya, sleep dan deep sleep. Deep sleep adalah ketika kita sedang tertidur dengan denyut nadi rendah. Jadi intensitas tidur dapat terkontrol dengan gelang ini.


Baterai tahan lebih dari 10 hari

Selama pantauan saya beberapa bulan ini, baterai Mi Band 2 tergolong hemat menurut saya. Dengan waktu charge yang hanya memerlukan 2 jam saja, baterai Mi Band 2 bisa bertahan sampai lebih dari 10 hari. Mungkin bisa lebih cepat habis kalau semua fiturnya diaktifkan dan lebih sering menerima notifikasi.


 

Lubang leather cepat longgar

Saya sudah menduga sebelumnya, bahwa dengan bentuk leather yang dipasang seperti ikat pinggang ini, pasti ada kemungkinan longgar. Apalagi jika sering dilepas-pasang. Jadi waktu itu saya memutuskan untuk sekalian membeli leather cadangan yang berbeda motif. Yang harganya sekitar 40 ribu rupiah.



Masih ada kemungkinan lecet

Ini yang juga penting untuk Anda pertimbangkan jika ingin membeli Mi Band 2 ; belilah screen protector-nya juga. Saya tidak membeli screen protector karena pada deskripsi Mi Band 2 ini, layarnya sudah dilapisi dengan anti gores.

Namun setelah beberapa bulan saya gunakan, dan tergesek-gesek (ringan), muncul goresan kecil di layarnya. Tapi jika Anda tidak masalah dengan hal itu, mungkin fine-fine saja.


Penghitung langkah kaki (pedometer) kurang akurat

Meskipun Xiaomi mengklaim bahwa mereka sudah mengupdate sensor deteksi gerak pada Mi Band 2 ini, namun beberapa kali saya gunakan masih sering salah deteksi langkah. Ketika saya jalan menggunakan motor atau mobil, sensornya terkadang mendeteksinya sebagai langkah kaki, padahal bukan. Namun untuk deteksi pada saat berlari/berjalan, pedometer Mi Band 2 bekerja secara sempurna.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan Mi Band 2 berdasarkan pengalaman saya menggunakannya. Semoga bermanfaat.