Gambar : Mari-bicara.com

Anak-anak merupakan tempat dimana fase belajar pertama dimulai. Tak hanya belajar tentang ilmu eksak, seni dan budaya, juga mempelajari tentang kehidupan. Pembelajaran akan pentingnya nilai-nilai dalam kehidupan tidak bisa didapatkan anak melalui kehidupannya. Anak-anak masih belum mampu untuk memahami semua itu. Sebaliknya orangtua yang bisa menuntun anak untuk mempelajari nilai-nilai kehidupan. Hal ini bisa dilakukan melalui kebiasaan membacakan dongeng. Tanpa disadari orangtua, cerita dongeng anak yang dibawakan sebelum tidur memberikan dampak besar bagi kehidupan anak. Sifat alami anak-anak yang mudah mengingat bisa dimanfaatkan untuk memberikan pembelajaran sebanyak-banyaknya termasuk pembelajaran tentang kehidupan. Dengan demikian maka anak tidak akan mudah terpengaruh pergaulan negatif saat dirinya beranjak remaja. Setidaknya anak akan mengingat nilai kehidupan yang pernah diajarkan orangtua melalui dongeng anak-anak.

Pertanyaannya adalah apakah semua orangtua membacakan cerita dongeng anak sebelum tidur? Bagaimana dengan orangtua yang bekerja siang dan malam? Hal inilah yang perlu dirubah. Kebiasaan membacakan dongeng pengantar tidur untuk anak bukanlah sebuah cerita biasa. Disini orangtua bisa mengajak anak untuk kritis dalam berpikir. Bisa juga mengajarkan nilai kehidupan yang terkendung di dalam cerita yang dibacakan. Dengan demikian maka anak tidak hanya mendengarkan cerita, tetapi juga turut berpikir kritis dan mendalami nasehat yang terkandung di dalamnya. Dengan demikian nilai keidupan yang secara tidak langsung diajarkan berulang-ulang ini akan diingat oleh anak-anak saat menginjak dewasa. Bisa dijadikan pegangan saat banyak masalah.

Di Indoneia sendiri banyak cerita rakyat yang bisa dijadikan sebagai dongeng pengantar tidur. Seperti misalnya cerita Malin Kundang, Bawang Merah dan Bawang Putih, Kancil, dsb. Namun banyak juga kisah dongeng luar negeri yang mungkin bisa dijadikan variasi cerita saat mengantarkan anak tidur. Pastinya sangat penting bagi orangtua untuk memberikan pendidikan semaksima mungkin saat anak masih kecil. Salah satunya adalah membacakan cerita dongeng anak sebelum tidur. Apalagi nilai kehidupan semacam ini tidak diajarkan di skolah-sekolah. Maka peran orangtua sangatlah penting. Bisa dilihat bila orangtua jarang memperhatikan anak maka saat remaja anak akan menjadi pemberontak dan nakal di sekolah. Bisa jadi anak akan menjadi preman dan berandalan. Tentunya hal ini bukan kesalahan sekolah, juga sistem pendidikan, melainkan orangtua. Sudah menjadi tugas orangtua untuk mengajarkan baik dan buruk bagi anak sehingga anak tidak salah melangkah.